Rekrutmen Petugas Pemungutan Suara Dalam Pemilihan Umum Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2018

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana 
Pemilihan umum merupakan salah satu pilar demokrasi yang penting dalam sistem pemerintahan di Indonesia. Keberhasilan dan integritas pemilihan umum sangat bergantung pada proses pemungutan suara yang efisien dan adil. Salah satu aspek penting dalam proses pemungutan suara adalah rekrutmen petugas pemungutan suara yang bertanggung jawab untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rekrutmen petugas pemungutan suara dalam pemilihan umum berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi yang relevan mengenai rekrutmen petugas pemungutan suara. Selain itu, dilakukan juga analisis isi terhadap Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor3 Tahun 2018 untuk memahami persyaratan, prosedur, dan mekanisme rekrutmen yang diatur dalam peraturan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2018 memberikan landasan yang jelas dan terperinci mengenai rekrutmen petugas pemungutan suara. Beberapa faktor penting yang diatur meliputi persyaratan calon petugas pemungutan suara, prosedur seleksi, pelatihan, dan tugas yang diemban oleh petugas pemungutan suara.Meskipun peraturan ini telah 
memberikan panduan yang baik, masih terdapat beberapa tantangan dalam implementasinya. Beberapa di antaranya adalah keterbatasan sumber daya manusia yang berkualitas, koordinasi yang efektif antara KPU dan pihak terkait, serta pengawasan yang ketat terhadap pelaksanaan rekrutmen. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman terkait proses rekrutmen petugas pemungutan suara dalam pemilihan umum di Indonesia.